Indonesia merupakan negeri yang sangat kaya akan perbedaan. Budaya dan keyakinan di negeri ini begitu banyak. Mitos-mitos yang berkembang di masyarakat pun juga ikut beragam. Umumnya mitos-mitos ini diturunkan dari para pendahulu dan sebagian masih tetap lestari hingga sekarang walaupun belum bisa dibuktikan kebenarannya. Namun, sebagian dari mitos-mitos ini malah cenderung aneh. Mau tahu apa saja? Simak poin-poin berikut ini.
Mitos-mitos aneh di Indonesia
1. Bersiul berarti memanggil setan
Sering kita mendengar orang tua melarang anaknya bersiul terutama pada malam hari. Mereka beranggapan bahwa bersiul di malam hari dapat memanggil setan. Namun, sejatinya hal ini belum bisa dibuktikan kebenarannya.
Tapi, jika kita pikir-pikir lagi, memang bersiul di malam hari bukanlah hal yang baik. Bersiul di malam hari bisa mengganggu orang di sekitar yang mungkin sedang tidur. Mungkin inilah alasan orang dulu melarang bersiul di malam hari.
Nah, untuk alasan memanggil setan, mungkin saja ini hanya alasan yang berdalih agar anak mereka merasa takut dan tidak melakukannya lagi.
2. Makan tidak dihabiskan Ayamnya mati
Saat kecil, anda pasti pernah tidak menghabiskan makanan. Lalu orang tua akan menegur untuk menghabiskan makanan tersebut dengan alasan nanti ayamnya mati. Sebenarnya alasan ini tidak ada hubungannya sama sekali dan tidak terbukti.
Namun, dahulu memang sebagian besar anak memiliki peliharaan terutama ayam. Nah, saat orang tua mengancam dengan alasan tersebut, maka anak akan merasa takut dan kemudian menghabiskan makanannya.
3. Duduk di depan pintu bisa sulit dapat jodoh
Sekali lagi mitos ini juga tidak terbukti. Namun, duduk di depan pintu bukanlah hal yang baik karena mengganggu orang yang hendak lewat. Alasan yang paling masuk akal jika dihubungkan dengan mitos tersebut adalah dengan duduk di depan pintu anda akan dianggap pemalas, kenapa? Karena anda hanya duduk-duduk dan mengganggu orang lewat.
Karena malas tersebut dapat disimpulkan anda malas bergerak dan bekerja yang pada akhirnya sulit mendapatkan jodoh. Namun statement ini hanyalah alasan yang dihubung-hubungkan atau biasa disebut “cocoklogi”.
4. Menyapu harus bersih agar suami tidak brewok
Kalau yang menyapu laki-laki bagaimana? tentunya mitos ini hanya ditujukan kepada wanita muda yang belum menikah. Para orang tua mengatakan hal ini pada anak perempuannya mungkin hanya untuk menakut-nakuti dan hasil sapuannya menjadi bersih.
Mitos ini juga sulit dibuktikan, namun jika harus menghubung-hubungkan. Mungkin saja orang dulu menganggap orang brewokan itu identik dengan pria galak dan jahat. Namun pernyataan ini juga tidak sepenuhnya benar.
5. Tidak pulang sampai maghrib nanti di culik wewe gombel
Waktu anda masih kecil, pasti percaya dengan mitos yang satu ini. Memang generasi 90-an adalah generasi tanpa smartphone dimana mereka masih main di luar rumah. Bahkan saking asiknya main terkadang mereka lupa waktu sampai maghrib. Nah, disinilah orang tua menasehati anak mereka dengan kalimat “kalau maghrib itu harus pulang ! nanti kalau tidak di culi wewe gombel”.
Memang sejauh ini belum ada kasus yang membuktikan mitos ini, namun pada zaman dulu wewe gombel memang hantu yang dikenal suka menculik anak kecil. Mitos ini juga digunakan para orang tua untuk mendisiplinkan anak mereka agar ingat waktu saat bermain.
Demikian 5 contoh dari sekian banyak mitos aneh di kalangan masyarakat Indonesia. Adakah dari anda yang pernah mengalaminya?